Ditulis Oleh Zuhdiar Laeis
Selasa, 24 November 2009
Semarang, 23/11 (ANTARA) - Target penghijauan hutan milik Perum Perhutani Unit 1 Jawa Tengah saat ini hanya tinggal seluas 6.925 hektare, sehingga pelaksanaan program Perhutani Hijau 2010 diharapkan akan tercapai.
"Pada awal reformasi pada 1998 lalu, banyak penjarahan dilakukan oleh orang tidak bertanggung jawab dan merusak banyak areal hutan Perhutani," kata Kepala Sub Seksi (KSS) Humas Perum Perhutani Unit I Jateng, Djoko Sampurno di Semarang, Senin.
Keseluruhan areal hutan Perhutani di Jateng yang rusak saat itu mencapai seluas 81.767 hektare dan menyebabkannya menjadi tanah kosong (TK), akibat tidak disertai upaya penanaman kembali setelah dilakukan penebangan.
"Upaya-upaya penghijauan sebenarnya telah banyak dilakukan sejak 1998 lalu, namun upaya itu baru dapat dilaksanakan secara sistematis lewat komitmen bersama dalam program Perhutani Hijau 2010 yang dicanangkan pada tahun 2007 lalu," katanya.
Ia mengatakan, pihaknya telah berhasil menghijaukan areal TK seluas 61.623 hektare pada 2007 lalu lewat program Perhutani Hijau 2010, sehingga areal TK yang tersisa saat itu hanya tinggal seluas 20.143 hektare.
Pada tahun 2007, kata dia, ternyata ada tambahan areal TK sebesar 6.723 hektare yang belum masuk dalam proses penghijauan, sehingga total sisa areal TK yang perlu dihijaukan saat itu menjadi seluas 26.867 hektare.
"Kemudian, kami kembali melakukan upaya penghijauan atau rehabilitasi hutan rusak untuk areal TK seluas 11.897 hektare pada 2008, sehingga areal TK yang tersisa hanya tinggal seluas 14.970 hektare," katanya.
Menurut dia, program penghijauan juga dilanjutkan pada 2009 untuk sisa areal TK seluas 14.970 hektare itu, namun ternyata areal TK yang dapat direhabilitasi hanya seluas 8.054 hektare, sedangkan 6.925 hektare tidak dapat direhabilitasi.
Ia mengatakan, kendala yang dihadapi dalam proses rehabilitasi areal TK tersebut adalah kondisi tanah yang berbatu, tetapi pihaknya akan mengupayakan berbagai cara untuk melakukan rehabilitasi areal TK itu pada 2010 mendatang.
"Karena itu, target penghijauan pada 2010 mendatang hanya tinggal untuk areal TK seluas 6.925 hektare dan kami berharap target Perhutani Hijau 2010 untuk seluruh hutan Perhutani di Jateng akan tercapai," katanya.
Namun, kata dia, pihaknya juga tidak hanya melakukan penghijauan untuk merehabilitasi hutan rusak tersebut, sebab upaya penghijauan tanpa disertai pemeliharaan hutan yang sudah asri akan percuma.
"Kami juga melakukan pemeliharaan hutan yang sudah asri, salah satunya dengan menggandeng masyarakat lewat Pengelolaan Hutan Berbasis Masyarakat (PHBM), sehingga masyarakat akan merasa memiliki dan ikut menjaga kelestarian hutan dari tindak penebangan liar," kata Djoko. h
0 comments:
Posting Komentar